PGSD Liwet Surabaya 5 Februari 2014
Hari ini ternyata ada acara yudisium di Fakultas Ilmu
Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya. Saya kok tiba-tiba jadi ingat tiga
tahun lalu mengenang masa yudisium.
Waktu itu belum pernah terpikir akan jadi apa ya saya nanti
setelah lulus namun saya hanya meyakini bahwa saya akan berhasil terhadap hal
yang saya tekuni dan pelajari. :) Setelah menaiki tangga fakultas, tepat di
lantai tiga ketika baru mengatur nafas, saya disodori sebuah map berisi
sambutan singkat yang harus saya bawakan di acara yudisium tersebut. Sambil
saya bertanya-tanya dalam hati, kenapa musti saya ya? Tapi waktu itu saya tetap
melakukannya sampai akhirnya saya tahu bahwa saya terpilih menjadi mahasiswa
terbaik dari jurusan PGSD dan dari Fakultas Ilmu Pendidikan. Saya hanya terharu
karena tidak pernah menyangka saya dapat lulus dan menyabet predikat tersebut.
Menjadi mahasiswa terbaik masih belum berarti apa-apa.
Banyak orang yang memutuskan untuk berhenti berusaha ketika mereka berada pada
posisi yang sudah nyaman menurut mereka. Tak jarang pula jika mereka berhenti
belajar. Poin yang saya tekankan di sini adalah, jangan pernah berhenti belajar
karena kita bukanlah apa-apa di dunia yang begitu luas di luar sana. Mensyukuri
apa yang saat ini telah kita raih adalah hal yang bagus namun jangan pernah
berhenti untuk mempelajari sesuatu hal yang baru dalam kehidupan ini. Hal
tersebut tidak selalu harus dipelajari di dunia akademik kok melainkan di dunia nonakademik pun kita
dapat mempelajarinya. Tujuan dari belajar tersebut adalah untuk membawa diri
kita menjadi pribadi yang lebih baik yang mampu memberikan perubahan bagi
lingkungan sekitar dan bangsa Indonesia dalam skala luas. Sedangkan dalam skala
kecil, perubahan tersebut dimulai dari diri kita masing-masing melalui hal yang
sederhana untuk memberikan dampak bagi lingkungan tempat di mana kita berada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar